Mitos Khasiat Ghaib Kayu Kemuning

Pohon Kemuning

Hartalangit.com – Di beberapa daerah Kemuning dikenal dengan nama yang berbeda-beda. Di Jawa tanaman ini disebut Kemuning, di Sunda disebut Kamuning, di Bali disebut Kemoning, di Manado dan Makasar disebut Kamoneng, di Bugis disebut Palopo, di Ambon disebut Kamoni dan masih banyak lagi sebutan lainnya untuk tanaman ini.

Pohon Kemuning dapat mencapai ketinggian hingga 12 meter, tapi rata-rata yang sering dijumpai hanya setinggi 2 - 3 meter saja.

Batang pohon Kemuning termasuk cukup keras dan memiliki banyak cabang. Daunnya berbentuk bulat telur dengan ujung yang runcing. Ukran panjang daun Kemuning sekitar 2 - 7 cm dan lebarnya sekitar 1 - 3 cm berwarna hijau dengan permukaan yang licin dan mengkilap.

Bunga Kemuning berwarna putih agak kekuningan dan ketika mekar akan beraroma harum semerbak. Kelopak bunganya berbentuk oval dengan panjang sekitar 2 mm. Buahnya berbentuk bulat telur berwarna hijau dan jika sudah matang akan berubah warna menjadi merah.

Baca juga: Khasiat ghaib Kembang Kantil dan cara menggunakannya

Pohon Kemuning biasanya dimanfaatkan sebagai tanaman hias karena ukuran batangnya tidak terlalu besar dengan ketinggian rata-rata sekitar 2 - 3 meter dan memiliki daun yang rimbun serta bunga yang indah dan beraroma harum semerbak.

Kualitas kayu Kemuning juga cukup bagus sehingga banyak digunakan sebagai bahan kerajinan seperti gelang, kalung, tasbih, tongkat, warangka Keris dan barang-barang lainnya.

Tasbih Kayu Kemuning

Banyak yang percaya bahwa benda-benda yang terbuat dari kayu Kemuning memiliki khasiat dan manfaat tertentu, terutama yang berkaitan dengan dunia supranatural sehingga banyak yang menjadikannya sebagai jimat untuk tujuan-tujuan tertentu.

Kayu Kemuning bisa digunakan sebagai sarana untuk keselamatan, tolak bala, meningkatkan kharisma, pengasihan dan penglaris.

Biasanya sebelum dijadikan jimat, benda-benda yang terbuat dari kayu Kemuning akan dirituali atau dibacakan doa-doa tertentu sesuai dengan tujuannya untuk mengaktifkan dan menyelaraskan energinya.

Baca juga: Khasiat dan manfaat bunga Kamboja kelopak genap

Selain dijadikan jimat, pohon Kemuning juga sering ditanam dihalaman rumah sebagai sarana tolak bala untuk menangkal serangan ilmu hitam seperti santet, tenung, guna-guna dan sejenisnya.

Karena kepercayaan itulah yang membuat banyak orang menanam pohon Kemuning di halaman rumahnya sebagai sarana tolak bala atau menggunakan benda-benda yang terbuat dari kayu Kemuning sebagai jimat.

Tapi ada juga sebagian orang yang menghindari pohon Kemuning karena mitosnya pohon ini sering menjadi tempat tinggal mahluk halus.

Aroma bunga Kemuning yang harum semerbak konon juga sangat disukai oleh mahluk ghaib sehingga ketika bunganya mekar akan mengundang kehadiran mahluk halus.

Mitos tersebut membuat sebagian orang enggan untuk menanam pohon Kemuning karena takut lingkungan rumahnya akan menjadi angker (wingit).

Baca juga: 9 jenis hantu yang paling terkenal di Indonesia

Saat ini pohon Kemuning sudah semakin langka dan sulit ditemukan. Biasanya pohon ini hanya dijumpai ditempat-tempat terpencil yang jarang didatangi Manusia atau ditempat-tempat yang di anggap keramat.

Padahal dibalik mitos-mitosnya yang terkesan menyeramkan, pohon Kemuning juga memiliki banyak khasiat dan manfaat untuk kesehatan.

Tumbuhan ini memiliki beberapa kandungan senyawa yang baik untuk tubuh seperti methyl-anthranilate, cadinene, Carene-3, P-earyophyllene, geraniol, eugenol, s-guaiazulene, sitronelol, coumurrayin, metil salisilat, tanin, paniculatin, osthole dan bisabolene.

Senyawa yang terkandung pada daun dan batang Kemuning dipercaya dapat mengatasi berbagai macam penyakit mulai dari yang ringan sampai penyakit yang berat seperti tukak lambung, sakit gigi, bronkitis, infeksi saluran kemih dan penyakit-penyakit lainnya.

Oleh karena itulah Kemuning juga sering digunakan sebagai bahan pembuatan jamu untuk merawat kesehatan tubuh karena dipercaya memiliki khasiat untuk melembutkan kulit, menghilangkan keputihan, mengurangi kolestrol, melancarkan peredaran darah serta dapat melangsingkan tubuh. Secara farmakologi, Kemuning memiliki senyawa yang biasa dimanfaatkan untuk anestesi.

Kemuning termasuk salah satu jenis tanaman yang masuk dalam daftar 30 tanaman herbal dan termasuk dalam kategori tanaman langka menurut A Discourse in Biodiversity Utilization in Indonesia karya Rifai tahun 1994.

Baca juga: Khasiat mistis daun Kelor

Demikian sedikit informasi tentang khasiat, manfaat dan kegunaan kayu Kemuning yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar kayu bertuah dan benda-benda pusaka dapat dibaca pada artikel Harta Langit lainnya.

Semoga bermanfaat

Terima kasih

Share :