Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Advertisement

Ilmu Penangkal Maling

gambar animasi maling / pencuri
Ilustrasi
Hartalangit.com – Kita memang tidak pernah mengharapkan hal-hal buruk atau musibah datang dalam kehidupan kita. Tapi terkadang musibah datang tanpa diduga-duga, contohnya seperti kemalingan karena kita tidak pernah tahu niat jahat orang lain.

Jadi sebaiknya hal itu di antisipasi dengan menjaga keamanan lingkungan rumah atau toko agar tidak ada celah untuk pencuri masuk.

Selain itu, tidak ada salahnya jika dirangkap dengan perlindungan dari sisi supranatural karena pencuri atau orang yang berniat jahat selalu memiliki cara untuk melancarkan aksinya.

Pada jaman dahulu orang-orang kaya di Jawa sering menggunakan Ajian Tunggeng Balik dan Ajian Tunggeng Mogok untuk melindungi hartanya agar ketika dicuri maka pencurinya tidak akan bisa membawa hasil curiannya, tapi justru akan membawanya kerumah pemiliknya.

Ajian Tunggeng Balik dan Ajian Tunggeng Mogok bisa digunakan untuk memagari apa saja, seperti rumah, toko, pabrik, kebun atau yang lainnya agar terhindar dari pencurian atau perampokan.

Jika ada maling yang mengambil barang atau uang ditempat yang telah dipagari dengan Ajian Tunggeng Balik dan Ajian Tunggeng Mogok, maka dia tidak akan bisa pergi jauh meninggalkan lokasi dengan membawa hasil curiannya.

Efek Ajian ini bisa membuat tubuh pencuri lemas tidak berdaya, ada yang tubuhnya kaku tidak bisa bergerak, ada yang ketiduran, dan ada juga yang menjadi linglung tidak bisa pergi jauh dari lokasi dan bahkan kembali kerumah pemiliknya.

Tapi ada pantangan dari dari kedua Ajian tersbut, yaitu meskipun malingnya bisa ditangkap tapi tidak boleh disakiti atau di aniaya. Lebih bagus jika diberi makan dan diberi ongkos untuk pulang.


Tata cara untuk mengamalkan Ajian Tunggeng Balik:

1. Mandi keramas kemudian lakukan sholat hajat 2 rokaat pada jam 12 malam dan berdoa memohon kepada TUHAN agar dapat mengamalkan Ajian Tunggeng Balik.

2. Besoknya lakukan puasa biasa selama 1 hari.

3. Pada malam harinya sesudah sholat isya siapkan garam krosok (garam kasar) secukupnya agar bisa ditaburkan secara merata dilokasi yang akan dipagari. Letakkan garam didalam wadah lalu dibacakan rapalan doa Ajian Tunggeng Balik.

Doa Ajian Tunggeng Balik:

“Bismillah, Bismillah, Bismillah, Billahi Rasulilaah Maqqatilah fasuqyaaha, fasubhaanallahi walhamdulillahi walaa illaaha illallaahu wallahu akbar, walaa hawla walaa quwwata illa billaahil aliyil adzhim”

Doa tersebut dibaca sebanyak 121 kali lalu tiupkan pada garam yang sudah disiapkan.

4. Keesokan harinya taburkan garam krosok yang sudah dibacakan doa tersebut ke 4 penjuru lokasi yang akan dipagari sambil membaca Sholawat Nabi sebanyak 9 kali.

5. Untuk menjaga khasiat Ajian Tunggeng Balik agar tetap aktif, sebaiknya baca doa-nya setiap selesai sholat subuh dan sholat isya sebanyak 21 kali dengan niat untuk memagari lokasi yang dimaksud.


Khasiat Ajian Tunggeng Balik:

Jika ada maling yang berniat mencuri ditempat yang sudah dipagari dengan Ajian Tunggeng Balik maka pencuri tersebut tidak akan bisa membawa dan menikmati hasil curiannya karena pengaruh ghaib ilmu ini akan membawa si pencuri kembali ketempatnya mencuri.

Jika tempat mengambilnya jauh dari rumah pemiliknya, si pencuri bahkan akan membawa hasil curiannya kerumah pemiliknya.

Hal itu disebabkan karena pikiran si pencuri telah terpengaruh oleh Ajian Tunggeng Balik sehingga menjadi linglung dan tidak sadar jika tempat yang dituju ternyata adalah rumah pemilik barang yang dicurinya.

Si pencuri tidak akan sadar sebelum disadarkan oleh pemilik ilmu ini. Untuk memulihkan kesadaran si pencuri, caranya dengan memberikan air minum yang telah dibacakan doa dibawah ini:

“Wamal hayaatuddunya illa mata ul ghuruur, walaa taluumunna illa min anfusikum min azmil umuur”

Bacakan doa tersebut pada segelas air putih lalu minumkan pada si pencuri, maka perlahan kesadarannya akan pulih kembali.

Tapi sebagai pantanganya tidak boleh menganiaya pencuri tersebut. Lebih baik diserahkan pada pihak berwajib atau lebih bagus lagi jika diberi makan dan diberi ongkos untuk pulang jika rumahnya jauh. Itulah yang dilakukan orang-orang jaman dulu.


Tata cara untuk mengamalkan Ajian Tunggeng Mogok:

Khasiat Ajian Tunggeng Mogok pada dasarnya hampir sama dengan Ajian Tunggeng Balik, yaitu untuk menggagalkan aksi pencurian. Perbedaanya hanya pada pengaruh yang ditimbulkan pada si pencuri.

Tata cara untuk mengamalkannya juga hampir sama, yaitu mandi keramas lalu dilanjutkan dengan sholat hajat 2 rokaat dan berdoa memohon kepada TUHAN agar bisa mengamalkan Ajian Tunggeng Mogok untuk memagari suatu tempat dari pencurian.

Besoknya lakukan puasa biasa selama 1 hari dan pada malam harinya sesudah sholat isya siapkan garam krosok (garam kasar) secukupnya agar bisa ditaburkan secara merata dilokasi yang akan dipagari. Letakkan garam didalam wadah lalu dibacakan rapalan doa Ajian Tunggeng Mogok.

Doa Ajian Tunggeng Mogok:

“Kullu nafsin dzaa iqatulmaut, wainnama tuwaffawna ujuurakum yawmal qiyaamah, faman zuhziha aninnaari wa udzkhilal jannata faqad faaz”

Doa tersebut dibaca sebanyak 199 kali lalu ditiupkan pada garam krosok yang sudah disiapkan. Taburkan garam tersebut ke 4 penjuru lokasi yang akan diberi pagaran ghaib.


Khasiat Ajian Tunggeng Mogok:

Jika ada maling yang akan mencuri ditempat yang sudah dipagari dengan Ajian Tunggeng Mogok maka tubuhnya akan menjadi kaku (mogok) dan tidak kuat untuk berjalan sampai pemilik tempat tersebut datang untuk menyadarkanya.

Biasanya semakin kuat usaha si pencuri untuk menggerakkan tubuhnya maka seluruh tubuhnya akan menjadi semakin kaku tidak bisa digerakkan.

Efek lain dari Ajian Tunggeng Mogok juga bisa membuat sekujur tubuh si pencuri menjadi lemas tidak berdaya, dan semakin kuat si pencuri berusaha untuk bangkit maka seluruh tubuhnya akan semakin lemas tidak bertenaga.

Bahkan pengaruh ilmu ini juga bisa membuat si pencuri  tertidur pulas sampai pemilik tempat tersebut memergokinya.

Untuk menghilangkan pengaruh dari Ajian Tunggeng Mogok cukup dibacakan doa dibawah ini:

“Wamal hayaatuddunya illa mata ul ghuruur, walaa taluumunna illa min anfusikum min azmil umuur”

Baca doa tersebut kemudian tiupkan ke telapak tangan kiri dan kanan lalu usapkan ke wajah si pencuri.
Untuk pantanganya sama seperti Ajian Tunggeng Balik, yaitu tidak boleh menganiaya si pencuri, tapi di anjurkan untuk membalasnya dengan perbuatan yang baik.


Demikian sedikit informasi tentang ilmu penangkal maling yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar dunia spiritual dan supranatural, dapat dibaca pada artikel Harta Langit lainnya.

Semoga bermanfaat
Terima kasih

Post a Comment for "Ilmu Penangkal Maling"

UNTUK PEMESANAN BENDA PUSAKA: