Filosofi dan Tuah Keris Carito Genengan
 |
| Keris Carito Genengan |
Keris dhapur Carito Genengan disebut juga Carito Gunungan yang memiliki filosofi mendalam tentang kehidupan dan sarat muatan spiritual yang bisa dijadikan sebagai tuntunan hidup.
Carito artinya suatu peristiwa atau cerita yang menggambaran sifat Manusia dalam kehidupan sehari-hari. Dalam kehidupan ini setiap Manusia ditakdirkan untuk memerankan alur cerita (carito) dan lakonnya masing-masing.
Sedangkan Genengan / Gunungan yang dimaksud adalah Wayang Kulit berbentuk kerucut (lancip ke atas) yang melambangkan kehidupan Manusia.
Semakin tinggi ilmu dan semakin tua usia, Manusia harus semakin mengerucut (golong-gilig) manunggaling jiwa, rasa, cipta, karsa dan karya dalam kehidupan serta semakin mendekatkan diri dengan Sang Pencipta.
Dalam Gunungan Wayang terdapat beberapa gambar atau oranamen yang masing-masing memiliki makna sebagai pitutur untuk Manusia agar bisa menjalani kehidupan ini dengan baik.
Gambar gapura dan dua penjaga pada Gunungan Wayang Kulit (Cingkoro Bolo dan Bolo Upoto) melambangkan hati Manusia, yaitu baik dan buruk.
Gambar tameng dan godho (gadha) yang dipegang oleh raksasa penjaga tersebut diterjemahkan sebagai penjaga alam gelap dan terang.
Baca juga: Filosofi dan Tuah Keris Mundarang
Gambar pohon besar yang tumbuh menjalar ke seluruh badan dan puncak Gunungan melambangkan daya dan upaya serta perilaku Manusia. Maknanya, dalam kehidupan ini kita harus terus bertumbuh dan bergerak maju (dinamis) untuk meraih kehidupan yang lebih baik dan bisa bermanfaat bagi sesama.
Selain itu, gambar pohon besar yang ada pada Gunungan juga melambangkan bahwa TUHAN selalu memberi pengayoman dan perlindungan pada Manusia dan semua yang ada didunia ini.
Gambar burung pada Gunungan adalah perlambang bahwa Manusia harus berupaya untuk membuat dunia / alam semesta ini menjadi indah dalam spiritual dan material.
Gambar banteng pada Gunungan melambangkan kekuatan, kelincahan, keuletan dan ketangguhan. Maknanya, sebagai Manusia kita harus kuat, lincah, ulet dan tangguh dalam menjalani kehidupan ini.
Kera adalah hewan yang memiliki kemampuan untuk memilih sesuatu yang baik dan yang buruk. Contohnya kera mampu memilih mana buah yang baik, matang dan manis, tapi kera juga memiliki sifat yang rakus. Jadi diharapkan, Manusia dapat memilah dan memilih mana yang baik dan mana yang buruk serta tidak mengumbar hawa nafsunya.
Gambar harimau melambangkan kepemimpinan, kekuasaan dan kewibawaan. Pesan tersirat dari gambar harimau pada Gunungan Wayang yaitu agar Manusia bisa menjadi pemimpin bagi dirinya sendiri (memiliki jati diri), bertindak bijaksana, mampu mengendalikan hawa nafsu serta memiliki hati nurani sehingga bisa menjadi pemimpin yang baik dan bermanfaat bagi diri sendiri, orang lain dan lingkungan sekitar.
Sedangkan gambar rumah joglo (gapuran) pada Gunungan Wayang melambangkan kehidupan dalam sebuah Negara yang aman, tenteram dan bahagia.
Jika diterjemahkan, setiap ornamen pada Gunungan Wayang Kulit tersebut memiliki makna filosofi yang dalam tentang kehidupan dan sarat muatan spiritual, karena Wayang adalah salah satu media yang digunakan oleh para leluhur terdahulu untuk menyampaikan pitutur / wejangan secara tersirat.
Orang yang memiliki Keris Carito Genengan diharapkan bisa memahami makna dan maksud dari Gunungan Wayang Kulit kemudian menjadikannya sebagai pegangan hidup.
Keris Carita Genengan dipercaya memiliki tuah untuk ketentraman, pengayoman dan kewibawaan. Tentu saja untuk dapat merasakan tuahnya secara maksimal, kita harus dapat memahami filosofinya kemudian menerapkannya dalam mkehidupan sehari-hari.
Karena sejatinya tuah pada Keris pusaka adalah petuah-petuah bijak dari para leluhur terdahulu yang bisa dijadikan sebagai tuntunan hidup.
Baca juga: Makna dan pesan tersirat dari sebilah Keris
Demikian sedikit informasi tentang filosofi dan tuah Keris Carito Genengan yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar Keris pusaka dapat dibaca pada artikel Harta Langit lainnya.
Semoga bermanfaat
Terima kasih
Post a Comment for "Filosofi dan Tuah Keris Carito Genengan"