Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Advertisement

Fadhilah Sholawat Nariyah dan Cara Mengamalkannya

sholawat nariyah
Sholawat Nariyah
Hartalangit.com - Sholawat Nariyah sebetulnya adalah Sholawat Tafrijiyah, tapi para ulama maghribi lebih sering menyebutnya sebagai Sholawat Nariyah.

Sholawat Nariyah menjadi salah satu Sholawat yang populer bagi umat muslim. Banyak yang percaya jika Sholawat Nariyah memiliki manfaat untuk meringankan masalah yang sedang dihadapai, memudahkan mencapai suatu tujuan dan memudahkan dalam mencari solusi dari suatu permasalahan.


Tapi hal itu mengundang pro kontra, karena ada yang berpendapat jika Sholawat Nariyah tidak boleh di ucapkan, apalagi di amalkan setiap hari karena didalam kalimatnya terkandung kesyirikan.

Sholawat Nariyah menjadi bentuk tawassul untuk meminta kepada Allah melalui Kanjeng Nabi Muhammad sebagai perantaranya agar Allah memberikan petunjuk atas masalah yang sedang kita hadapi. Tapi harus di ingat bahwa Kanjeng Nabi hanyalah perantara, jadi kita tetap meminta kepada Allah.

Menurut para ulama Fiqh, hal seperti ini bukanlah suatu bentuk perbuatan syirik. Sebab kita tetap memohon dan meminta kepada Allah, bukan kepada perantara atau dalam hal ini Kanjeng Nabi Muhammad.

Akan tetapi ada sedikit perbedaan pendapat yang datang dari para ulama mengenai boleh atau tidaknya berdo'a atau bertawassul melalui perantara Kanjeng Nabi maupun orang shalih lainnya, dan hal ini berlaku baik ketika mereka masih hidup atau ketika sudah wafat. Perihal ini diterangkan oleh Malik, As-Subki, Al-Karmani, An-Nawawi, Al-Qasthalani, As-Sumhudi, Ibnu al-Haj dan Ibnu al-Jazari (Mausu’ah al-Kuwaitiyah 5/22).

Seperti yang telah kita ketahui selama ini, bahwa Sholawat Nariyah juga sangat sering didengungkan dikalangan warga NU, seperti halnya Sholawat Badar. Terutama pada saat sedang dilanda kesusahan, maka tidak ada alasan untuk tidak mengembalikan semua kesulitan tersebut kepada Allah SWT. Di saat seperti ini, Sholawat Nariyah dapat dijadikan sebagai amalan untuk memohon kepada Allah.

Sejarah Sholawat Nariyah:

Sholawat Nariyah merupakan Sholawat yang disusun oleh Syekh Nariyah yang hidup di jaman Rosulullah dan beliau termasuk salah satu sahabat Nabi yang tekun dalam hal tauhid.

Syekh Nariyah adalah orang yang sangat peduli dalam memperhatikan betapa Rosulullah benar-benar bekerja keras dalam menyampaikan wahyu-wahyu Allah, menyebarkan ajaran Islam hingga menyempurnakan akhlak manusia dengan akhlak yang baik. Oleh karena itulah, Syekh Nariyah senantiasa memohon kepada Allah agar Rosulullah selalu dilindungi dan dijaga oleh Allah.

Do'a-do'a yang didalamnya menyebut Nabi dinamakan Sholawat, oleh karenanya Syekh Nariyah kemudian menyusun sebuah Sholawat yang kemudian disebut Sholawat Nariyah.

Pernah suatu ketika Syekh Nariyah membaca Sholawat tersebut sebanyak 4444 kali. Sungguh sangat menakjubkan karena setelah itu beliau memperoleh karomah dari Allah.

Lalu pada suatu majelis Syekh Nariyah duduk didekat Nabi Muhammad, kemudian beliau meminta agar dimasukkan ke Surga pertama kali bersama Nabi Muhammad, dan Nabi Muhammad memenuhi permintaan tersebut.

Kemudian datanglah seorang sahabat yang merasa cemburu dan meminta kepada Nabi Muhammad untuk mendo'akannya seperti halnya Nabi Muhammad mendo'akan Syekh Nariyah. Tapi Nabi Muhammad menolak permintaan tersebut karena sudah ada Syekh Nariyah yang meminta terlebih dulu.

Salah satu alasan kenapa Nabi Muhammad memenuhi permintaan Syekh Nariyah adalah karena kebiasaan Syekh Nariyah yang senantiasa menghabiskan malamnya untuk mendo'akan kesejahteraan dan keselamatan bagi Nabi Muhammad, para sahabat dan juga keluarganya.

Dari kisah tersebut, maka kita dapat menyimpulkan bahwa seseorang yang selalu mendo'akan Kanjeng Nabi Muhammad atau selalu bersholawat atas beliau berarti dia telah mendo'akan dirinya sendiri.

Oleh karena itu, dalam hal ini Kanjeng Nabi Muhammad merupakan perantara yang dapat melancarkan dan menghubungkan do'a-do'a setiap umatnya yang bersholawat kepadanya.

Ini merupakan poin yang jarang diketahui oleh kebanyakan umat Muslim sehingga akhirnya memunculkan tanda tanya mengapa justru Kanjeng Nabi yang dido'akan. Inilah mengapa kita juga disarankan untuk bersholawat sebelum berdo'a meminta dan memohon kepada Allah untuk segala sesuatu yang kita inginkan.


Berikut ini bacaan Sholawat Nariyah:

"ALLOHUMMA SHOLI SHOLAATAN KAAMILATAN WASALLIM SALAAMAN, TAAMMAN ‘ALAA SAYYIDINA MUHAMMADINIL LADZII. TANHALLU BIHIL ‘UQODU WA TANFARIJU BIHIL KUROBU, WA TUQDHOO BIHIL HAWAA-IJU WA TUNAALU BIHIR-ROGHOO-IBU. WA HUSNUL KHOWAATIMI WA YUSTASQOL GHOMAAMU, BI WAJHIHIL KARIIMI WA ‘ALAA AALIHII WA SHOHBIHII FII KULLI LAMHATIN, WA NAFASIN BI ‘ADADI KULLI MA’LUUMIN LAKA.

Artinya:

"Wahai Allah, limpahkanlah rahmat dan salam yang sempurna kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW. Semoga terurai dengan berkahnya segala macam buhulan dilepaskan dari segala kesusahan, tunaikan segala macam hajat, dan tercapai segala macam keinginan dan husnul khotimah, di curahkan air hujan (rahmat) dengan berkah pribadinya yang mulia. Semoga rahmat dan salam yang sempurna itu juga tetap tercurah kepada para keluarga dan sahabat beliau, setiap kedipan mata dan hembusan nafas, bahkan sebanyak pengetahuan bagiMu.

Berikut ini beberapa manfaat Sholawat Nariyah sesuai yang dijelaskan oleh Syekh Muhammad At-Tunisii dan cara pengamalannya:

• Jika Sholawat Nariyah dibaca sebanyak 31 kali setelah Sholat Shubuh, maka Allah akan memudahkan berbagai urusan kita.

• Membaca Sholawat Nariyah sebanyak 11 kali setiap harinya akan melapangkan pintu rezeki dan derajat kita akan diangkat oleh Allah.

• Jika seseorang membaca Sholawat Nariyah sebanyak 300 kali ketika sedang berada di suatu majelis, maka Allah akan mengabulkan do'a-do'anya dan menjauhkannya dari segala marabahaya.

• Allah akan menghapus keduka'an, memudahkan rezeki, dibukakan pintu kebijakan, dan dijauhkan dari penyakit jika kita membaca Sholawat Nariyah sebanyak 90 kali setiap harinya.

• Imam Danuari mengatakan bahwa siapapun yang membaca Sholawat Nariyah setiap kali selesai Sholat fardhu sebanyak 11 kali dan menjadikan Sholawat Nariyah sebagai wirid maka Allah akan memberikan rezeki yang terus mengalir tanpa putus.

• Sholawat Tafrijiyah Qurthubiyah atau Sholawat Nariyah merupakan Sholawat yang mustajab, karena jika ada umat Islam yang menghendaki sesuatu atau ingin menolak suatu hal yang tidak baik, maka mereka akan berkumpul dalam sebuah majelis untuk membaca Sholawat Nariyah secara bersama-sama sebanyak 4444 kali, maka akan dikabulkan apa yang mereka kehendaki, tentunya dengan seizin Allah SWT.
Keterangan ini diambil dari kitab Khozinatul Asror halaman 179.

Sebagian umat Islam pasti sudah tahu dan bahkan hafal dengan bacaan Solawat Nariyah, apalagi dilingkungan pesantren, membaca Sholawat Nariyah seperti sudah menjadi sebuah kebiasaan atau keharusan.

Mengenai adanya pendapat yang menyebutkan bahwa terdapat kesyirikan didalam bacaan Sholawat Nariyah sebenarnya tergantung dari bagaimana kita menyikapinya dan tergantung dari cara pandang kita dalam memaknai Sholawat Nariyah tersebut, karena sejatinya tidak ada syirik bagi orang yang sudah memahami bahwa segala sesuatu adalah mutlak atas kehendak Allah. Tidak ada daya dan kekuatan apapun kecuali atas seizin Allah.

Selama kita memahami bahwa Sholawat merupakan cara kita mendo'akan Kanjeng Nabi dan kita tetap berdoa kepada Allah, maka tidak ada kesyirikan didalamnya.

Di masyarakat sendiri, Sholawat Nariyah merupakan salah satu Sholawat yang sangat populer karena sering didengungkan setelah selesai mengumandangkan adzan, atau yang sering disebut "pujian".

Pujian adalah kebiasaan yang selalu dilakukan setelah adzan sambil menunggu imam dan jamaah datang ke masjid atau mushola, dan seringkali muadzin akan membaca Sholawat Nariyah yang dilagukan sampai iqomah tiba. Maka tidak heran jika kemudian banyak orang yang familiar dan hafal karena sering mendengar pujian Sholawat Nariyah.


Demikian sedikit informasi tentang beberapa manfaat Sholawat Nariyah dan cara mengamalkannya yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar masalah Spiritual dan Supranatural, dapat dibaca pada artikel Harta Langit lainnya.

Semoga bermanfaat
Terima kasih

Post a Comment for "Fadhilah Sholawat Nariyah dan Cara Mengamalkannya"

UNTUK PEMESANAN BENDA PUSAKA: